Unika Santu paulus ruteng

Wisuda Sarjana dan Ahli Madya Unika St. Paulus Ruteng: “Antara Kompetisi Global, Literasi Teknologi, dan Radikalisme di Abad ke-21”

Unika Santu Paulus Ruteng. “Abad ke-21: Antara Kompetisi Global,  Literasi Teknologi, dan Radikalisme” adalah tema yang mewarnai seluruh rangkaian acara wisuda Unika St. Paulus Ruteng tahun ini. Para sarjana dan ahli madya yang diwisuda berasal dari dua fakultas, yakni dari Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) dan Fakultas Ilmu Kesehatan dan Pertanian (FIKP) yang lulus dalam tahun akademik 2018/2019. Tema tersebut hangat diperbincangkan sejak persiapan hingga acara puncak wisuda yang berlangsung di aula Asumpta Katedral Ruteng, Sabtu (16/11).

Senat Dosen Unika Santu Paulus Ruteng dalam Seremoni Wisuda Sarjana dan Ahli Madya Unika Santu Paulus Ruteng di Aula Asumpta Ruteng, Sabtu (16/11)

Pada acara puncak wisuda Unika St. Paulus Ruteng yang berlangsung khidmad dan agung ini, Rektor Unika St. Paulus Ruteng, RD. Dr. Yohanes S Lon, M.A dalam sambutannya mengharapkan bahwa sudinya para wisudawan/wisudawati dapat menjadi insan pendidikan dan kesehatan yang responsif dan inovatif,  di era digital yang sangat kompetitif ini. “Semoga para wisudawan dapat menjadi pribadi yang berkualitas, sehingga unggul di tengah persaingan lokal, nasional, dan global. Kiranya kekayaan kebersamaan dan kekayaan saintifik di kampus memampunan para wisudawan/wisudawati mendapatkan pekerjaan, ataupun menciptakan lapangan pekerjaan, sekurang-kurangnya untuk diri sendiri,” harap Rm. Jhon. Lebih lanjut doktor Hukum Gereja Katolik itu mengharapkan bahwa semoga para wisudawan tidak menjadi beban, penganggur, tetapi menjadi sumber harapan baru bagi perubahan kesejahteraan bagi keluarga dan masyarakat.

Dalam bagian lain sambutannya, Rektor Pertama Unika Santu Paulus Ruteng itu juga menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah ikut berkontribusi mendukung Unika St. Paulus di dalam kiprahnya menjadi pendidikan tinggi yang semakin berkualitas di tengah persaingan global. Ucapaan terima kasih disampaikannya kepada Yayasan Santu Paulus Ruteng sebagai penyelenggara pendidikan (pembina, pengurus, dan pengawas), para Warek, Dekan, Kapordi, Ketua Unit, para Dosen, Pegawai dan Karyawan atas amal bakti hingga pada hari ini Unika St. Paulus boleh memetik buah dari perjuangan bersama. Ucapan terima kasih juga disampaikannya kepada Pemerintah Pusat, khususnya Wilayah LLDIKTI VIII yang selalu membantu lembaga ini berkembang hingga menjadi sebuah Universitas seperti sekarang. Selain itu, ucapan terima kasih disampaikan pula oleh rektor kepada Pemda dan DPRD Manggarai. “Kami menyampaikan terima kasih pula kepada Bupati dan Wakil Bupati serta Pimpinan DRPD yang selama ini turut mendukung kami dan bekerja sama untuk kemajuan lembaga Unika St. Paulus Ruteng”.

739 Sarjana dan Ahli Madya Unika Santu Paulus Ruteng Mengikuti Prosesi Wisuda pada Sabtu (16/11) di Aula Asumpta Ruteng

Pada tahun pertama dengan status universitas ini, Unika St. Paulus Ruteng  meluluskan sebanyak 739 Sarjana dan Ahli Madya. Ke-739 itu diwisuda di aula Asumpta Katedral Ruteng pada Sabtu (16/11).  Sebanyak 644 wisudawan/wisudawati berasal dari 6 (enam) Program Studi pada Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) dan 95 berasal dari dua Prodi pada Fakultas Ilmu Kesehatan dan Pertanian (FIKP), dengan rincian Prodi Pendidikan Teologi (19 orang), Prodi Pendidikan Bahasa Inggris (73 orang), Prodi Pendidikan Matematika (80 orang), Prodi PGSD (192 orang), Prodi PG-PAUD (121 orang), dan Prodi PBSI (159 orang), Prodi Keperawatan (52 orang) dan Prodi Kebidanan (43 orang). Lima Besar lulusan terbaik tingkat Universitas berturut-turut ialah Melita Trisanti Parungato (IPK 3,92) dari Prodi PGSD, Foyansinta Sedia (IPK 3,89) dari Prodi PGSD, Sufantiara Namin (IPK 3,81) dari Prodi PGSD), Yohanes P Albino (IPK 3,81) dari Prodi Pendidikan Matematika, dan Diana Kresensia Mbuju (IPK 3,78) dari Prodi PGSD.*(Cont / Adm: AN/RN)

Leave a Reply

Your email address will not be published.

x

Check Also

Prof. Dr. Sebastianus Menggo, M.Pd Dikukuhkan Menjadi Guru Besar Bidang Linguistik

Ruteng, Unika Santu Paulus – Dosen  UNIKA Santu Paulus Ruteng, Prof. Sebastianus Menggo, M.Pd dikukuhkan ...